Selasa, 07 Maret 2017

Misteri Jasad di Bawah Pohon Mangga dan 2 Pembunuhan Terpisah

Misteri Jasad di Bawah Pohon Mangga dan 2 Pembunuhan Terpisah


Berita Kriminal - Pohon mangga itu biasa saja. Tidak tinggi, tidak pula rendah, tapi ridang. Namun, Kamis pagi, 2 Maret 2017, pohon mangga yang terletak di Dusun Tapel, Desa Parseh, Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur mendadak menjadi pusat perhatian warga.

Warga didalam maupun luar desa secara bergelombang datang, setelah mendengar kabar ada mayat dibawah pohon mangga itu. Posisi jasad telentang mepet pematang. Ada luka dibagian rahang kanan, pundak kanan dan tangan kanannya.

Bandar Judi Online - Polisi mengidenfikasikan mayat itu bernama Jamal (32). Sebelum ditemukan tewas, dua hari dua malam tim buser mencari-cari keberadaan pemuda asli Kecamatan Kamal itu, tetapi tidak berhasil ditemukan. Polisi mencari Jamal untuk dimintai keterangan seputar kematian istrinya Suliha (30).

Anton menilai keterangan Jamal penting bagi menyidik untuk mengungkap motif sekaligus pembunuh perempuan beranak satu itu. Suliha ditemukan tewas mengenaskan diruang tamu rumahnya, pada Selasa pagi 28 Februari 2017 lalu.

Lehernya tergorok nyaris putus. Sejak kematian istrinya, Jamal bak hilang ditelan bumi.

"Kami ingin memeriksa Jamal bukan karena curiga dia terlibat pembunuhan istrinya, tapi kami yakin keteranganya bisa bantu kami. Karena, dia orang terdekat korban," ujar Anton

Agen Judi Online - Melihat kondisi TKP, ada kemungkinan Jamal tidak dihabisi dibawah pohon mangga itu. Menurut Anton, bisa jadi korban dieksekusi ditempat lain kemudian dibuang disana. Untuk menguatkan dugaan itu, polisi mendatangkan K9 atau anjing pelacak dari Polda Jatim.

Ada dua anjing diterjunkan secara bergantian dan hasilnya sama. Setelah mengendus TKP, anjing itu masuk kesebuah pekarangan rumah dekat jasad Jamal ditemukan. Namun, pengendusan dua ekor K9 terhenti dikamar mandi dirumah tersebut.

Petunjuk lain yang dimiliki polisi yaitu dua pasang sandal masing-masing warna biru dan coklat, seutas tali tampar, selotong celurit dan sebilah celurit yang diduga dipakai pelaku. Celurit ditemukan disebuah sawah, jauh dari titik penemuan mayat.

"Walaupun sulit, akan kami usut sampai tuntas," kata Anton.

Bandar Poker Online - Dikalangan warga, isu yang terdengar dua pembunuhan itu dilatari masalah asmara . Ditengah kerumunan warga menyaksikan oleh TKP, seorang perempuan paruh baya menyeletuk dengan keras.

"Kalau perempuan dikira selingkuh langsung dibunuh, kalau laki-laki yang selingkuh, kita perempuan diam saja. Kalau sudah nggak sayang, kenapa nggak dicerai dan nikah lagi" kata perempuan itu.

Ihwal motif asmara dibalik pembunuhan Suliha dan Jamal, Kasatreskrim Anto Widodo mengaku telah mendengar. Namun, polisi belum bisa membuktikannya.

"Kami juga masih mencari bukti apakah pembunuhan ini ada kaitan dengan peristiwa sebelumnya," ucap dia.

Forum Judi Online - Setelah hampir dua jam melakukan olah TKP dengan bantuan anjing pelacak, jasad Jamal akhirnya dibawah ke kamar jenazah RSUD Syamrabu Bangkalan untuk diautopsi. Polisi ingin memastikan penyebab kematian Jamal.


EmoticonEmoticon